Permainan Lingkungan

Permainan Sebagai Media Pendidikan Lingkungan
17 Oktober 2008


Bermain merupakan suatu aktifitas yang disukai anak-anak. Hampir setiap anak menghabiskan waktunya untuk bermain. Tapi dengan permainan, kita dapat pula mengajarkan hal-hal yang bersifat mendidik.
Penggunaan permainan sebagai sebuah media pembelajaran bisa dibilang cukup efektif untuk menyampaikan suatu permasalahan yang terkadang sulit untuk dijelaskan atau dimengerti oleh anak-anak. Pada saat melakukan permainan, peserta permainan akan terlibat dan merasakan apa yang terjadi sehingga para peserta akan memiliki pengalaman bersama yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran. Selain itu, permainan biasanya dilakukan dalam situasi yang menyenangkan (have fun) sehingga peserta dapat dengan sekaligus belajar mengembangkan kreativitas daya imajinasi, kepekaan, daya refleksi serta keterampilan motoriknya.

Bermain air. Mendekatkan anak-anak dengan alamnya dan menghindari BIOFOBIA

Walaupun terkadang, menggunakan permainan membutuhkan waktu persiapan yang cukup lama serta peralatan khusus. Dan kemungkinan terjadi kesalahpahaman antara fasilitator dan peserta.
Permainan sebagai media pendidikan lingkungan dapat menanamkan rasa kepedulian dan pemahaman terhadap permasalahan lingkungan yang terjadi. Tentunya dengan suasana yang menyenangkan. Keberhasilan permainan tergantung dari peran fasilitator membawakan dan menguasai permainan.
Diawal permainan, fasilitator harus memberikan penjelasan, tahapan ini sangat penting agar tidak menimbulkan kesalahan persepsi serta meyakinkan peserta sudah memahami aturan permainan. kesalahpahaman akan berdampak tidak dapat dibawakannya permainan dengan baik sehingga proses belajar yang diharapkan tidak dapat terjadi.

Diakhir permainan, fasilitator mengajak peserta untuk menggali pelajaran yang dapat diambil dari permainan yang telah dilakukan dan mereflesikannya dengan keadaan yang sebenarnya. Fasilitator hendaknya tidak memberikan penilaian benar atau salah, tapi membantu dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan yang akan membantu peserta melakukan refleksi.

Permainan pendidikan lingkungan tidaklah harus pemainan yang berupa konsep ataupun praktek dengan menggunakan peralatan. Permainan yang sederhana (ice breaking) pun bisa menjadi bermuatan pendidikan lingkungan dengan menyertakan istilah-istilah yang ada dalam lingkungan seperti nama hewan dan tumbuhan ataupun akibat-akibat dari kerusakan lingkungan. Dengan menggunakan istilah-istilah tesebut setidaknya membiasakan kita untuk selalu dekat dengan alam meskipun berupa kata-kata.

Selamat bermain. (Sumber: Pelatihan permainan-KAIL)